Accessibility Tools

  • Increase Text
  • Decrease Text
  • Grayscale
  • Negative Contrast
  • Links Underline
  • Text to Speech
  • Reset

Berita

Walikota Resmikan Rumah Bahasa

Selasa, 4 February 2014 | 10 tahun yang lalu

Pemerintah Kota Surabaya meresmikan Rumah Bahasa yang bertempat di Balai Budaya, Balai Pemuda Surabaya, Selasa, (4/1). Melalui Rumah Bahasa, segenap lapisan masyarakat kota Surabaya akan mendapatkan pelatihan bahasa, informasi dan teknologi dan keterampilan lainnya secara gratis.

Hari Triono, Kasubag Kerjasama Luar Negeri, Bagian Kerjasama Pemkot Surabaya selaku leading sector mengatakan, Rumah Bahasa merupakan integrasi para sukarelawan dari kalangan akademisi, profesional dan pelatih keterampilan. Ia menambahkan, Rumah Bahasa akan dibuka mulai 9.00wib hingga 21.00wib. Menurutnya, jika masyarakat hanya memiliki kesempatan di luar jadwal dapat mengajukan di meja registrasi agar jadwal pelatihan menyesuaikan.

Kasubag Kerjasama Luar Negeri ini mengatakan, Rumah Bahasa dapat diakses oleh semua kalangan seperti pengemudi taxi, bus, becak, bemo, pelaku usaha kepariwisataan, Usaha Kecil Menengah (UKM), pedagang kaki lima hingga siswa dan mahasiswa. Ia menambahkan, Rumah Bahasa juga dilengkapi dengan klinik perdagangan, investasi, ketenagakerjaan dan UKM.

Eko, Supir Blue Bird mengatakan, membantu karena bekerja di bidang jasa. Sangat membantu kinerja jasa transportasi di Surabaya. Berharap tidak berhenti di sini saja. Juga pada masyarakat berprofesi lain agar dapat menarik wisatawan luar negeri.

Tri Rismaharini, Walikota Surabaya mengatakan, ide pendirian Rumah Bahasa sejak sebulan lalu. Menurutnya, di Thailand sudah ada pelajaran bahasa Indonesia. Rumah Bahasa didirikan sebagai langkah agar warga Surabaya dapat berkompetisi saat AFTA 2015 dan ASEAN Community 2020.

Tri Rismaharini menuturkan, buku-buku yang ada pada Rumah Bahasa berasal dari sumbangan. Sedangkan sukarelawan pengajar berasal dari perguruan tinggi. Sementara ini, terdapat 200 orang telah mendaftar pelatihan Bahasa Inggris dan 20 orang pelatihan Bahasa Mandarin. (pri)

Berita Lainnya