Accessibility Tools

  • Increase Text
  • Decrease Text
  • Grayscale
  • Negative Contrast
  • Links Underline
  • Text to Speech
  • Reset

Berita

Urai Simpul Kemacetan, Pemkot dan PT KAI Daop 8 Resmikan Perlintasan Sebidang

Jumat, 23 November 2018 | 5 tahun yang lalu

Dinkominfo-Walikota Surabaya Tri Rismaharini bersama Kepala PT. KAI Daop 8 Surabaya Suryawan Putra Hia meresmikan pelebaran jalan perlintasan sebidang kereta api ruas Mayangkara Wonokromo. Peresmian ini digelar Jumat (23/11) dihadiri oleh Sekda kota Surabaya, asisten, dan segenap Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya dan petinggi PT KAI Daop 8 Surabaya.

"Ini proyek sudah lama sekali, ini sudah ditunggu masyarakat. Saya mau doa mudah-mudahan tidak ada apapun, mestinya secara teori secara aturan. Ini izinnya udah 4 tahun yang lalu dari PT.KAI kita baru nunggu alhamdulilah sudah bisa selesai, saya minta bantuan ada lahan KAI dan rumah KAI mungkin bisa dibantu prosesnya. Insya Allah jalan tembus ini bisa kelar agar tidak ada macet lagi di sini. Mudah-mudahan kerjasama ini berjalan dengan lancar", tutur walikota.

Pekerjaan kelengkapan jalan (Blok rel) ini merupakan pembangunan jalan baru Frontage Ahmad Yani sisi barat dengan panjang lebih 4.5 km. Kontruksi blok rel ini dibuat untuk menghindari kecelakaan dan memenuhi standart perlintasan sebidang oleh PT. KAI.

Sementara itu Suryawan menambahkan, pihaknya berterimakasih pada walikota karena telah mendukung. Menurutnya, pada prinsipnya pelebaran perlintasan ini adalah langkah awal darurat, karena sudah semakin crowdednya. Ia melanjutkan, pihaknya punya konsep dari pihak pemkot.

"Nantinya disinergikan dengan nasional karena ini jalan nasional sesuai dengan amanah undang-undang tidak sebidang tapi kan menunggu itu lama jadi ini lahannya sebagai langkah awal untuk mengatasi kemacetan tapi kita tidak berhenti di sini. Kita juga berkoordinasi dengan provinsi untuk langkah lebih lanjutnya tapi untuk sementara ini, ini sangat signifikan untuk membantu kelancaran lalu lintas yang ada disini", jelas Suryawan.

"Saya berpesan sekali lagi, jadi perlintasan ini bukan tanggung jawab kereta api saja bukan tanggung jawab pemkot juga jadi ini adalah tanggung jawab semuanya khususnya pengguna jalan. Jangan pernah sekali-sekali menyerahkan nyawa kita pada alat dan pada penjaga. Saya mohon dukungannya untuk semua pihak khususnya pengguna jalan untuk lebih hati-hati di dalam melewati perlintasan" imbuh Kepala Daop 8.

Peresmian ini resmi dibuka dengan ditandai pembunyian sirine yang dilakukan oleh Walikota Surabaya dan Kepala PT KAI Daop 8 didampingi para Kepala OPD. (Dnf/Pri)

Berita Lainnya